Indonesia Menang, euyy..
Yandri C Pitoy, Ponaryo Astaman, Bambang Pamungkas, Maman Abdurrahman, Mahyadi Panggabean, M Ridwan, Firman Utina, Budi Sudarsono, Ellie Aiboy, Richardo Salampessy, dan Charis Yulianto. Kesebelas pemain inilah yang masuk lapangan kali pertama mewakili skuad timnas Indonesia dalam ajang Piala Asia 2007 melawan Bahrain.
Sejarah berkata, bahwa Indonesia baru empat kali mengikuti putaran final Piala Asia, yaitu dimulai pada tahun 1996, kemudian berlanjut tahun 2000, 2004, dan 2007. Dalam Piala Asia sebelumnya (2004), Indonesia berhenti di babak penyisihan grup. Saat itu, Indonesia juga berada satu grup dengan Bahrain. Dalam pertandingan pencarian point atau babak penyisihan grup, untuk kali pertama bertemu di Asian Cup, Indonesia disapu 1-3 oleh tim asal Jazirah Arab tersebut.
Dalam Piala Asia 2007 ini, wilayah asia tenggara dimotori empat negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Masing-masing secara berurutan berada di grup D, C, A, B.
Partai pertama penyisihan grup D, telah kita saksikan dengan gemilang Indonesia melawan Bahrain, pada hari Selasa, 10 Juli 2007. Untuk babak penyisihan yang mempertandingkan Indonesia, akan disiarkan secara langsung di RCTI dan Global TV. Dan untuk pertandingan keseluruhan hanya akan ditayangkan di Global TV. Pada laga perdana itu, Indonesia menang dan kemenangan ini adalah bukti bahwa timnas begitu semangat untuk maju berjuang mengangkat panji-panji kejayaan sebagai bangsa dengan animo sepakbola terbesar. Tim lawan, yaitu Bahrain, dalam pertandingan ini harus menelan kekalahan. Negara dari wilayah timur tengah ini mulai tertekan pada saat Indonesia unggul 2-1 pada menit 64.
Dua gol dari Indonesia diciptakan oleh Budi Sudarsono, dengan nomor punggung 13, pada menit 14 dan gol kedua tercipta pada babak kedua oleh Bambang Pamungkas, pemilik kaos nomor 20, pada menit 64. Pencetak gol untuk Indonesia ini, keduanya beroperasi sebagai striker di lapangan. Budi Sudarsono, dengan potongan rambutnya yang panjang, adalah anggota klub Persik Kediri. Budi Sudarsono dikenal sebagai striker yang licin dan cepat serta haus akan gol. Sedangkan BP, begitulah fans Bambang Pamungkas memanggilnya dengan akrab, adalah pemain dari klub Persija Jakarta. BP juga cepat dalam melakukan serangan. BP dikenal punya lompatan yang tinggi, sehingga sering membuatnya unggul duel udara dan dijuluki Raja Udara. Kelebihan lain dari seorang BP adalah dia mempunyai tendangan keras, baik dari kaki kanannya maupun kaki kirinya.
Dari 23 pemain terbaik milik Indonesia yang terdaftar dalam skuad timnas ini, sebelas pemain yang turun pertama, beberapa diantaranya mengalami cedera pada saat pertandingan dan harus digantikan. Mahyadi Panggabean ditarik keluar pada menit 32 dan digantikan Eka Ramdhani. Sang kapten timnas pun terpaksa keluar. Ponaryo Astaman, kapten Indonesia, mengalami cedera dan digantikan Syamsul Bachri Chaerudin pada menit 35. Pemain lainnya yang masuk ke lapangan bersama sembilan pemain dan seorang kiper adalah Supardi. Supardi, yang berasal dari klub PSMS Medan, masuk di menit 86 menggantikan Ellie Aiboy.
Dalam pertandingan ini, gawang suci Indonesia yang dijaga oleh Yandri Christian Pitoy, harus disentuh oleh bola yang ditendang jarak dekat oleh Sayed. Berawal dari kemelut di depan gawang, Muhammad Ridwan yang hendak menghalau bola yang akhirnya lepas dari sang kiper, dengan cepat Sayed (gelandang Bahrain) yang berada di depan gawang menyambar bola dan,,, gol!!!!
Gol di menit 27 ini merubah kedudukan menjadi 1-1. Suporter Merah-Putih yang membanjiri Stadion Gelora Bung Karno, tanpa perlu canggung ataupun malu, berteriak membuat stadion penuh gemuruh. Mereka memacu semangat dan meneriakkan, "ini kandang kita, bung!!". Berbicara mengenai Stadion Gelora Bung Karno, selain mempunyai daya tampung paling besar di antara stadion tuan rumah lainnya, yaitu berkapasitas 100.000 penonton, kandang milik timnas ini telah ditentukan sebagai stadion tempat diselenggarakannya final dalam ajang Asian Cup 2007. Jadi tempat yang menentukan siapa yang menjadi juara dan siapa yang menjadi runner-up adalah Stadion Gelora Bung Karno. Dengan jargon "ini kandang kita, bung!!", Indonesia penuh optimistis untuk memenangkan setiap pertandingan dan maju sampai babak final menjadi jawara. Optimistis ini semakin menggebu para pemain dan juga suporter, setelah pada partai perdana kemarin, Firman Utina terpilih menjadi Man of The Match. Indonesia menang, Firman is The Man. Luar biasa.... padahal Indonesia tidak dijagokan sama sekali. Unggulan juara versi Bursa adalah Australia. Australia adalah pendatang baru di AFC. Bagi sang pelatih, Graham Arnold, ia yakin bahwa Australia bisa menaklukkan Asia. "Kami ingin gelar favorit juara...", kata Graham Arnold, seperti dikutip dari situs resmi http://www.footballaustralia.com.au. Masih diambil dari Bursa, Indonesia hanya ditempatkan di peringkat 15 dari 16 tim Piala Asia 2007 sebelum Malaysia. Tapi yakin saja, ini pasti berubah!
Kartu kuning, yang menjadi aksesoris sepakbola, pun tidak dapat ditolak oleh para pemain yang sedang beraksi di lapangan. Termasuk pemain Indonesia. Wasit yang mengatur jalannya pertandingan kemarin membuang koleksi kartu kuningnya. Sebanyak 4 kartu kuning terpaksa diterima oleh pemain timnas. Mereka antara lain Ellie Aiboy, Eka Ramdhani, Syamsul Bachri Chaerudin, dan Maman Abdurrahman. Hingga peluit panjang mengarungi stadion, Indonesia unggul 2-1.
Begitulah awal dan yang pertama disuguhkan oleh Pasukan Merah-Putih, yang diarsiteki Ivan Venkov Kolev. Indonesia masih memimpin di grup D, dengan mengantongi tiga poin. Hasil pertandingan sementara Asian Cup 2007 sampai dengan 13-7-07, 20:00 WIB =GRUP A Negara Main menang seri kalah gol dimasuki Nilai Irak 2 1 1 0 4 2 4 Thailand 2 1 1 0 3 1 4 Australia 2 0 1 1 2 4 1 Oman 2 0 1 1 1 3 1
GRUP B Negara Main menang seri kalah gol dimasuki Nilai Vietnam 2 1 1 0 3 1 4 Qatar 2 0 2 0 2 2 2 Jepang 1 0 1 0 1 1 1 Uni Emirat Arab 1 0 0 1 0 2 0
GRUP C Negara Main menang seri kalah gol dimasuki Nilai China 1 1 0 0 5 1 3 Iran 1 1 0 0 2 1 3 Uzbekistan 1 0 0 1 1 2 0 Malaysia 1 0 0 1 1 5 0
GRUP D Negara Main menang seri kalah gol dimasuki Nilai Indonesia 1 1 0 0 2 1 3 Korea Selatan 1 0 1 0 1 1 1 Arab Saudi 1 0 1 0 1 1 1 Bahrain 1 0 0 1 1 2 0
Berikut foto para ksatria yang lolos casting = 
Persiapkan diri Anda untuk menjadi pemain ke-12 pada pertandingan Big Match besok Sabtu, 14 Juli 2007. Disiarkan langsung di RCTI dan Global TV, babak penyisihan grup D antara Indonesia vs Arab Saudi. Jadilah pemain ke-12 yang memberi dukungan spirit dan motivasi. Jangan lewatkan, besok!!
